--> Skip to main content

6 Masakan ini tetap pedas walau harga cabai mahal.

Harga cabai sekarang hingga diatas 100ribu/kilogramnya. Bahkan untuk yang biasanya belanja irit membeli cabai 5000 rupiah sekarang bisa dihitung jari, sekitar 6-8pcs saja. Namun, untuk masakan-masakan yang mempunyai citrarasa khas pedas, harga cabai yang setinggi angkasa mahalnya ini tidak membuat masakan seperti ayam geprek, ayam betutu, rica-rica, ayam taliwang merubah ciri khas pedasnya. Untuk pengusaha masakan pedas tentu harus bisa mensiasati hal ini tapi tidak mengurangi kualitas dari masakannya. Dan salah satunya adalah hanya dengan mensiasati jumlah porsinya.
Dibawah ini adalah 6 masakan pedas yang tetap konsisten dengan pedasnya walaupun harga cabai sedang mahal.

6. Ayam Taliwang dan Plecing Kangkung
Ayam taliwang adalah ayam kampung yang dibakar yang dioles bumbu cabai. Hidangan khas Lombok, Nusa Tenggara Barat ini biasanya dikudap bersama plecing kangkung. Sama halnya ayam taliwang, plecing kangkung merupakan tumis kangkung yang diberi sambal pedas.

5. Balado
Balado merupakan cara memasak khas Minangkabau, Sumatera Barat. Merupakan olahan cabai giling yang ditumis dengan berbagai rempah, seperti bawang merah, bawang putih, dan jeruk nipis. Balado bisa diterapkan pada telor, ikan asin, ayam, dan berbagai daging lainnya.

4. Ayam Betutu

Ayam Betutu merupakan kuliner khas Bali yang berasal dari Gianyar. Biasanya ayam yang digunakan adalah kampong, namun kini bebek pun dimasak betutu. Ayam betutu bermula dari kuliner yang diciptakan Ni Wayan Tempeh dari Gianyar pada 1976. Cita rasanya pedas, kaya rempah dan beraroma tajam. Secara harfiah, betutu berasal dari kata be yang artinya daging dan tunu artinya bakar. Jadi, inilah ayam bakar yang dilabur bumbu khas Bali, base genep.

3. Rica-rica

Rica-rica merupakan hidangan khas Manado, yang bisa dipasangkan dengan daging apapun, semisal ayam, bebek, ikan tongkol, dan berbagai daging lainnya. Bumbu halusnya terdiri dari cabai rawit, cabai keriting, cabai merah, jahe, bawang putih, kemiri, dan kunyit. Sementara bumbu tumisannya terdiri dari serai, daun pandan, daun kunyit, daun jeruk, dan cabai rawit utuh. Tampilan rica-rica berminyak dengan potongan cabai rawit memenuhi ayam, bebek, ataupun ikan

2. Mangut Ndas Manyung

Mangut ndas manyung merupakan hidangan khas Pati, Jawa tengah, namun menjalar hingga Semarang, Jawa Tengah; Lamongan dan Gresik, Jawa Timur. Ikan manyung biasa disebut lele laut yang digunakannya adalah bagian kepala dan daging yang diasap terlebih dahulu. Manyung memiliki rasa gurih gulai, namun sangat luar biasa pedasnya.

1. Nasi Lodho

Nasi lodho merupakan makanan khas Tulungagung, Jawa Timur, meskipun persebarannya hingga Kediri, Trenggalek, Blitar, bahkan Malang. Makanan ini merupakan varian dari gulai ayam kampung, namun dimasak dengan cabai berkilo-kilo – sesuai dengan volume kuah gulai. Walhasil ketika dituang di atas nasi, pemandangan utama adalah ayam kampong dan cabai utuh. Jadi jangan coba-coba menggerus cabai di piring atau mengunyahnya, bila ingin aman dari rasa pedas cabai.

sumber : tempo
Silahkan komentar jika menyukai artikel ini, dan jangan lupa share disosial media agar teman-teman anda juga mengetahui resep menarik ini.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar